Persoalan
filsafat berbeda dengan persoalan nonfilsafat. Perbedaanya terletak pada materi
dan ruang lingkupnya. Ciri-ciri persoalan filsafat adalah sebagai berikut:
- Bersifat Umum, artinya persoalan kefilsafatan tidak bersangkutan dengan objek-objek khusus dengan kata lain sebagian besar masalah kefilsafatan berkaitan dengan ide-ide besar.
- Tidak menyangkut fakta. Dengan kata lain persoalan filsafat lebih bersifat spekulatif. Persoalan-persoalan yang dihadapi melampaui batas-batas pengetahuan ilmiah. Pengetahuan ilmiah adalah pengetahuan yang menyangkut fakta.
- Bersangkutan dengan nilai-nilai (Values), artinya persoalan-persoalan kefilsafatan bertalian dengan penilaian baik nilai moral-etika, estetika, agama, dan sosial. Nilai dalam pengertian ini adalah suatu kualitas abstrak yang ada pada suatu hal.
- Bersifat kritis, filsafat merupakan analisi secara kritis terhadap konsep-konsep dan arti-arti yang biasanya diterima begitu saja.
- Oleh suatu ilmu tanpa pemeriksaan secara kritis.
- Bersifat sinoptis, artinya persoalan filsafat mencakup struktur kenyataan secara keseluruhan. Filsafat merupakan ilmu yang membuat susunan kenyataan sebagai keseluruhan.
- Bersifat implikatif, artinyakalau sesuatu persoalan kefilsafatan sudah dijawab, maka dari jawaban tersebut akan memunculkan persoalan baru yang saling berhubungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar